Assalamu alaikum…

Semoga hari ini kita di beri kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan rutinitas kita, satu sisi mata uang bisa di jadikan contoh peperangan bakal calon presiden Indonesia 2014 ini.

Insya Allah saya netral dalam menulis tulisan ini walaupun saya sudah mengantongi 1 pilihan pasti untuk saya coblos nanti.

Pilpres-2014

Pilpres-2014

Buruknya stigma masyarakat mengenai kampanye di Indonesia terus bergulir spanduk-spanduk yang membuat kumuh dan kotornya suatu tempat menjadi polemik tersendiri dimana team sukses mereka adalah orang-orang berpendidikan.

Black campaign, atau kampanye hitam menjadi ujung tombak kedua belah pihak untuk saling menyerang satu sama lain.

Debat capres di Indonesia tidak seperti di negara lain dimana presiden ikut andil dalam debat ini, supaya presiden dapat menjelaskan bahwa saat sudah menjadi presiden visi misi yang dibawa itu tidak semudah membalikan telapak tangan, yang dibutuhkan adalah melanjutkan pembangunan dan keadilan untuk rakyat 5 tahun kedepan susah toh jadi presiden.

Bukan hanya modal blusukan bukan hanya modal pangkat jendral, Indonesia luas bung bukan hanya memimpin 1 kota dan 1 kompi pasukan. tidak akan berguna memangnya tugas presiden cuma blusukan saja saya jamin 5 tahun untuk blusukan ke seluruh Indonesia tidak akan cukup coba pikir lagi.

Apa dengan modal sering muncul di berita atau karena menang di iklan bisa menjadi pemenang belum tentu yang menang nanti pasti Golput, capres cuma 2 tidak ada pilihan ketiga ya pasti perkiraan saya angka golput tahun ini pasti masih tinggi.

kita jangan menjelakan latar belakang seseorang sebagai contoh dari umat muslim adalah Umar bin khattab, apakah saat dia dipilih menjadi seorang khalifah pada saat itu rakyatnya membicarakan latar belakang saat dia masih menjadi penyembah berhala, mengubur putrinya hidup-hidup untuk menjadi persembahan sebuah patung.

tidak rakyatnya hanya mengetahui bahwa manusia bisa berubah, manusia bisa menjadi baik untuk itu lebih baik kita dapat menahan diri untuk membicakan kejelakan orang lain.

yang terakhir adalah nasihat untuk kedua capres

Untuk Bapak Joko Widodo

Tolong pegang erat amanah rakyat pak, jangan nanti saat sudah jadi presiden Indonesia lalu di tawari jadi presiden amerika anda loncat lagi Indonesia di tinggal.

Untuk Bapak Prabowo Subianto

Tolong bongkar semua kebobrokan HAM para jenderal dan pimpinan bapak pada tahun 2008, supaya tidak hanya anda yang bertanggung jawab (diberhentikan) di TNI.

Tulisan ini sedikit keluh kesah saya sebagai rakyat Indonesia. bukan kampanye hitam bukan kampanye putih alias netral.

Wassalamu alaikum…

Dio Prasetyo – 18 June 2014